Pihak Agen Putuskan Terbang menuju AC Milan Selamatkan Masa Depan Jens Petter Hauge

Atta Aneke yang merupakan agen dari Jens Petter Hauge dikabarkan memutuskan akan segera terbang menemui AC Milan demi menyelamatkan masa depan kliennya tersebut. Masa depan Hauge bersama AC Milan memang menimbulkan berbagai spekulasi besar setelah musim ini berakhir. Sempat menampilkan performa brilian sejak didatangkan Rossoneri pada awal musim ini.

Gaya permainan yang menawan dan insting mencetak gol yang tajam menjadi atribut kekuatan yang dimiliki pemain asal Norwegia tersebut. Hanya saja sang pemain terlihat memiliki menit bermain yang kurang selama berseragam AC Milan pada musim perdananya kali ini. Bahkan, nama Hauge sempat dicoret pihak tim ketika mendaftarkan skuat AC Milan untuk berlaga pada fase gugur Liga Eropa musim ini.

Alhasil berbagai spekulasi panas mengaitkan masa depan Hauge bersama AC Milan. Salah satu spekulasi yang beredar bahwa AC Milan akan meminjamkan Hauge terlebih dahulu untuk mendapatkan menit bermain dan pengalaman yang lebih banyak pada usianya saat ini. Menanggapi berbagai spekulasi liar tersebut, Atta Aneke selaku pihak agen tampaknya kurang suka dengan rencana AC Milan.

Alhasil Atta Aneke dikabarkan sudah melakukan penerbangan ke AC Milan untuk menemui sang pemain sekaligus manajemen. Dilansir Sempre Milan, Atta Aneke berencana untuk mengetahui situasi terkini yang mendera kliennya tersebut. Selain mengunjungi Hauge, sang agen akan menemui beberapa petinggi AC Milan pula termasuk Frederic Masssara dan Paolo Maldini.

Rencana tersebut akan membahas perihal masa depan Hauge bersama AC Milan pada musim depan. Sang agen berharap kliennya akan tetap bertahan sekaligus mendapatkan kesempatan membuktikan kualitas terbaiknya kepada Stefano Pioli. Tentu menarik untuk melihat bagaimana perkembangan masa depan Hauge bersama AC Milan pada akhir musim ini nantinya.

Berbicara sosok Hauge, ia dilahirkan di Bodo, Norwegia, 12 Oktober 1999 silam. Posisi utama bermainnya adalah winger kiri, ia merupakan tipikal bermain cepat dan lugas di sisi sayap. Hauge juga bisa menjalankan peran sama baiknya ketika ditempatkan pada posisi winger kanan maupun penyerang tengah.

Berbagai kelebihan posisi yang ditempati oleh Hauge tersebut membuat AC Milan semakin kaya akan opsi serangan. Hal ini dikarenakan AC Milan sudah mempunyai deretan pemain berkelas seperti Zlatan Ibrahimovic, Mario Mandzukic, Ante Rebic, Rafael Leao sebagai pemain bertipikal menyerang. Hauge sendiri memang merupakan binaan asli akademi Bodo/Glimt, dimana ia masuk tepatnya pada tahun 2016 alias empat tahun silam.

Selama memperkuat Bodo/Glimt, Hauge telah berhasil melakoni pertandingan kompetitif sebanyak 117 laga. Torehan 35 gol dan 30 assist mewarnai perjalanan Hauge bersama tim asli asal Norwegia tersebut. Performa impresifnya terjadi pada musim lalu ketika ia mampu mencetak 14 gol dan 10 assist dalam 18 pertandingan saja.

Dengan memiliki kecepatan, jago dalam urusan gol dan assist serta masih berusia muda membuat potensi Hauge bersama AC Milan cukup menjanjikan. AC Milan dikabarkan harus merogoh kocek sebesar lima juta euro untuk bisa mendatangkan Hauge dari Bodo/Glimt pada bursa transfer musim panas lalu. Pemain yang masih 20 tahun itu telah sepakat untuk menandatangani kontrak berdurasi lima tahun bersama tim Rossoneri.

Bersama AC Milan, Jens Petter Hauge sejauh ini telah tampil 24 laga pada musim perdananya. Torehan lima gol dan satu assist menjadi catatan positif kontribusi Hauge bersama Rossoneri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *